MTsN 2 Kota Palangka Raya menggelar rapat pembentukan Tim Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Tahun 2025 pada Rabu (22/10/2025) di ruang kepala madrasah. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala MTsN 2 Kota Palangka Raya, Murjani, dan dihadiri oleh para wakil kepala madrasah, koordinator bidang, serta sejumlah guru dan tenaga kependidikan yang ditunjuk sebagai calon anggota tim PKKM. 

Rapat tersebut bertujuan untuk membentuk struktur tim yang akan bertugas membantu Kepala Madrasah dalam menghadapi PKKM. Kegiatan ini menjadi bagian penting dari siklus evaluasi dan pengembangan mutu lembaga pendidikan di lingkungan Kementerian Agama.

Dalam arahannya, Murjani menyampaikan bahwa penilaian kinerja kepala madrasah merupakan kegiatan rutin yang memiliki peran strategis dalam menjaga akuntabilitas dan profesionalitas pimpinan madrasah. 

“Melalui PKKM, kita dapat melakukan refleksi terhadap capaian program, efektivitas kepemimpinan, dan inovasi madrasah dalam meningkatkan mutu layanan pendidikan,” ujarnya.

Lebih lanjut, beliau menegaskan bahwa pembentukan tim harus dilakukan secara objektif dengan mempertimbangkan kompetensi, integritas, dan pengalaman setiap anggota. 

“Tim ini harus memahami instrumen dan indikator penilaian yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama, agar hasilnya kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan,” tambahnya.

Rapat kemudian dilanjutkan dengan pembahasan mengenai susunan tim PKKM, yang meliputi ketua, sekretaris, dan anggota yang mewakili berbagai bidang seperti kurikulum, kesiswaan, humas, serta sarana prasarana. Setiap anggota diberikan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan aspek yang akan dinilai.

Wakamad Kurikulum Sutran Adi Siswono menyampaikan bahwa kegiatan PKKM tidak hanya berorientasi pada penilaian formal, tetapi juga sebagai sarana penguatan tata kelola madrasah. 

“Melalui kegiatan ini, kita bisa melihat secara utuh bagaimana strategi kepala madrasah dalam menggerakkan seluruh komponen untuk mencapai visi dan misi madrasah,” ungkapnya.

Selain itu, rapat juga membahas jadwal pelaksanaan PKKM, mekanisme pengumpulan dokumen, serta pembagian tugas dalam penyusunan laporan akhir. Tim diharapkan dapat bekerja secara kolaboratif dan disiplin waktu agar seluruh tahapan dapat berjalan sesuai rencana.

Sebelum rapat ditutup, Kepala MTsN 2 Kota Palangka Raya mengajak seluruh anggota tim untuk menjadikan kegiatan ini sebagai momentum memperkuat budaya evaluasi dan perbaikan berkelanjutan. 

“Penilaian bukan sekadar formalitas, tetapi sebagai alat untuk terus meningkatkan mutu kepemimpinan dan layanan pendidikan di madrasah kita,” tegasnya.

Dengan terbentuknya Tim PKKM Tahun 2025, MTsN 2 Kota Palangka Raya menegaskan komitmennya dalam menerapkan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme di setiap aspek pengelolaan madrasah. Diharapkan hasil PKKM tahun ini menjadi dasar bagi peningkatan kualitas kinerja kepala madrasah sekaligus kemajuan lembaga secara menyeluruh.

(Anastas Khumaini/Foto Humas MTsN 2 Kota Palangka Raya)