MTsN 2 Kota Palangka Raya melaksanakan kegiatan penyerahan ijazah sekaligus cap tiga jari bagi alumni peserta didik Tahun Pelajaran 2024–2025. Kegiatan ini dimulai sejak pekan kedua September 2025 dengan sistem terjadwal, sehingga proses berlangsung tertib dan teratur.

Untuk menghindari penumpukan antrean, pihak madrasah menetapkan jadwal penyerahan dengan pembagian dua kelas setiap harinya. Dengan demikian, para alumni dapat mengambil ijazah mereka dengan lebih nyaman dan teratur.

Kepala Urusan Tata Usaha (Kaur TU) MTsN 2 Kota Palangka Raya, Hj. Siti Mulyani, menjelaskan bahwa sistem penjadwalan ini diterapkan demi kelancaran pelayanan kepada alumni serta untuk memastikan proses cap tiga jari berjalan sesuai aturan yang berlaku.

“Alumni datang sesuai jadwal kelas masing-masing, sehingga tidak terjadi antrean panjang. Selain itu, kami juga memastikan seluruh dokumen lengkap sebelum ijazah diserahkan,” ungkap Hj. Siti Mulyani saat dikonfirmasi Tim Humas di ruang kerjanya. Jumat (12/9/2025).

Proses pengambilan ijazah juga dilengkapi dengan pemeriksaan kelengkapan data administrasi, agar tidak ada kekeliruan di kemudian hari. Hal ini menjadi perhatian serius pihak madrasah demi menjaga validitas dokumen resmi para alumni.

Suasana penyerahan ijazah berlangsung lancar. Para alumni tampak tertib mengikuti arahan panitia, mulai dari pemeriksaan data, cap tiga jari, hingga penandatanganan bukti penerimaan ijazah.

Pihak madrasah berharap dengan adanya pengaturan jadwal pengambilan ijazah, pelayanan administrasi kepada alumni dapat berjalan lebih optimal. Selain itu, madrasah juga menekankan pentingnya menjaga ijazah dengan baik sebagai dokumen resmi yang tidak dapat diganti begitu saja.

Hj. Siti Mulyani menambahkan, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pelayanan administrasi, termasuk dalam hal penyerahan ijazah, agar alumni merasa terlayani dengan baik.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, MTsN 2 Kota Palangka Raya menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan terbaik, tidak hanya saat peserta didik masih berstatus siswa, tetapi juga setelah mereka lulus dan menjadi bagian dari alumni madrasah.

(Anastas Khumaini/Foto Humas MTsN 2 Kota Palangka Raya)