Tertib lalu lintas dijalan umum perlu diperkenalkan terhadap generasi muda sejak usia dini karena pendidikan tertib lalu lintas memiliki nilai strategis yaitu Long Life for Education, dimana para siswa sejak dari kecil telah dikenalkan dengan ketentuan dan etika berlalu lintas, sehingga diharapkan pemahaman akan tertib lalu lintas dapat diketahui sejak awal dan dapat dijadikan kebiasaan dalam kehidupannya sehari-hari.

Untuk itu Dirlantas Polda Kalteng melalui Subdit Kamsel Polda Kalteng dan unit Dikyasa Sat Lantas Polresta Palangkaraya melakukan sosialisasi dan pemberian buku keselamatan berlalu lintas sebagai bahan ajar di MTsN 2 Kota Palangkaraya. Kamis ( 27/08/2020)

Hadir pada kesempatan itu AKP Darwin Kasi Audit Subdit Kamsel Ditlantas Polda kalteng, Iptu Supriyanto Kasi Cegah Tindak Subdit Kamsel Ditlantas Polda kalteng, dan Bripka Ade H Kasubnit 2 Dikyasa Sat Lantas Polresta Palangkaraya menyampaikan tujuan kegiatan sosialisasi ini adalah mempersiapkan rencana pelatihan Guru Mtsn 2 Kota yang nanti akan mengajar materi Pendidikan berlalu lintas yang terintegrasi dalam materi pelajaran PKN. Sehingga kedepannya nanti menjadi pilot project sekolah pelopor keselamatan berlalu lintas bisa terwujud di MTsN  2 Kota Palangkaraya.

Mereka berharap kedepannya pihak Direktorat Lalulintas Polda kalteng melalui Subdit Kamsel akan dan Sat Lantas Polresta Palangkaraya akan intens memberikan bimbingan bagi Guru Guru baik dukungan bahan ajar berupa buku buku maupun berbagai kegiatan pelatihan akademik maupun non akademik untuk mendukung terwujudnya sekolah pelopor keselamatan.

Sementara itu Kepala MTsN 2 Kota Palangkaraya Murjani menyambut baik kegiatan sosialisasi dan pemberian buku keselamatan berlalu lintas sebagai bahan ajar. Dan akan meneruskan kepada tenaga pendidik di lingkungan MTsN 2 Kota Palangkaraya.

"Kami sangat mengapresiasi sekali kepada Dirlantas Polda Kalteng yang telah memilih MTsN 2 Kota yang nantinya akan menjadikan pilot projects dan sebagai percontohan untuk sekolah lainnya. Dan nantinya hasil sosialisasi ini akan kami tindaklanjuti dengan menyampaikan kepada tenaga pendidik yang ada dilingkungan MTsN 2 Kota" ucapnya

Hal senada juga disampaikan oleh kepala TU MTsN 2 Kota Palangkaraya Hj Siti Mulyani "dengan dimasukkannya keselamatan berlalu lintas kedalam kurikulum bisa menambah pemahaman dan kesadaran peserta didik akan tertibnya berlalu lintas, sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan," harapnya (Anas)